Saat ini smartphone menjadi barang yang harus dimiliki setiap orang. Selain untuk memudahkan komunikasi dengan berbagai orang, dengan smartphone kita bisa menjelajahi dunia maya secara luas dalam genggaman ponsel saja.
 |
| Source: pixabay |
Ada banyak merk smartphone dipasaran Indonesia seperti Samsung, Xiaomi, Vivo, Oppo, Asus sampai iPhone. Untuk mendapatkannya pun sudah sangat mudah, bisa melalui pasar offline atau online, seperti Shoope, Tokopedia dan toko online lainnya.
Nah beberapa Hp baru mungkin dibandrol dengan harga yang bisa dibilang cukup mahal. Hal itu tergantung dari spesifikasi dan kecanggihan yang diberikan. Untuk mendapatkan smartphone Android yang diinginkan dengan harga lebih murah, biasanya solusinya adalah membeli Hp second atau bekas.
Dari harganya sendiri pasti sudah lebih kecil dibanding dengan harga barunya. Akan tetapi untuk membeli Hp bekas, tentu tidak sembarangan. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Berikut Halamantutor punya tipsnya.
Hal Yang Harus Dicek Saat Beli Hp Bekas
Sebelum benar-benar deal membeli Hp bekas, kalian harus cek terlebih dahulu keadaan hp dan sektor lainnya yang akan kita bahas juga nanti. Jangan langsung percaya agar tidak ditipu oleh si penjual ponsel.
Kalaupun kalian tidak terlalu paham soal smartphone, setidaknya aspek ini harus kalian cek sebelum membeli hp bekas. Apa saja? berikut beberapa poinnya.
Baca Juga: 4 Cara Mengembalikan Pesan Email Yang Terhapus
1. Cek Bodi Hp
Nah yang paling sederhana ketika membeli Hp Android bekas adalah dengan mengecek bodi dan kondisi fisik ponsel, apakah masih bagus atau paling tidak masih layak digunakan. Mungkin bagi sebagain orang bodi bukan menjadi masalah besar mengingat itu merupakan Hp second.
Namun buat kalian yang memperhatikan masalah bodi hp, hal ini sangatlah penting. Apakah ada bagian yang cacat, retak, penyok dan sebagainya. Biasanya ada dibagian kesing belakang dan bodi samping. Kalau bisa masih mulus tanpa lecet.
2. Periksa Kelengkapan dan Fungsinya
Nah sebelum memutuskan membeli, tanyakan dulu kelengkapan Hp Android seperti charger, kabel USB, headset (jika ada) dan syukur-syukur masih memiliki garansi. Apakah sampai disitu saja? tentu tidak, kalian harus cek terlebih dahulu apakah semua barang tersebut berfungsi ketika proses COD.
Jika ada barang yang ternyata mengalami masalah atau tidak lengkap, kalian bisa melakukan penawaran harga yang lebih murah lagi.
3. Periksa Harga Pasaran Tipe Hp Bekas Yang Dipilih
Setiap penjual memang mematok harga yang berbeda-beda untuk type Hp yang sama. Hal itu wajar saja mengingat kelengkapan dan kondisi Hp yang ditawarkan juga berbeda. Namun meskipun begitu, kalian harus tetap cek harga pasaran Hp yang akan dibeli.
Lihat beberapa harga untuk tipe Hp yang sama, dan bandingkan harganya. Jika harga yang dibandrol terlalu tinggi dengan kelengkapan yang sama dengan lainnya, maka lebih baik memilih harga yang sesuai pasar. Biasanya harga Hp bekesa turun dari 15-45 persen dari harga hp baru.
4. Cek Segel Hp Android
Hal yang harus dicek saat beli Hp bekas berikutnya adalah melihat segel Hp. Jika ada penjual yang mengatakan Hp belum pernah diservis, maka jangan langsung percaya agar tidak ditipu. Kalian harus cek dulu segel Hp.
Biasanya segel ini ada di kesing belakang atau pada baut. Jika segel sudah rusak asli sudah rusak ada kemungkinan Hp sudah pernah dibongkar. Selain itu jika tersadat segel pada layar, ada berarti layar sudah diservice.
Alih-alih dapat hp bagus dengan harga murah, justru kalian akan menambah biaya untuk kerusakan yang nantinya muncul.
5. Cek Spesifikasi Hp
Spesifikasi menjadi sektor yang harus diperiksa saat akan membeli Hp second. Biasanya penjual akan memaparkan spesifikasi singkat Hp yang dijual seperti ukuran RAM, memori, kualitas kamera, baterai dan sebagainya.
Nah silahkan kalian cek apakah spesifikasi tersebut sesuai dengan apa yang dipaparkan. Jangan sampai penjual menuliskan RAM 4GB tau-taunya hanya 3 GB. Untuk melakukannya cukup mudah, pergi saja kepengaturan HP lalu masuk ke About Phone.
6. Periksa Microfon Ponsel
Smartphone sudah dilengkapi dengan sebuah microfon di dalamnya. Biasanya ditandai dengan adanya lubang kecil di bagian atas atau bawah. Microfon ini berfungsi agar suara dapat diterima oleh ponsel.
Misalnya ketika menelpon atau melakukan rekaman suara. Nah jadi periksa apakah microfon bekerja dengan normal. Bisa buka aplikasi perekaman dan coba merekam suara. Atau coba lakukan panggialan suara.
7. Tes Kualitas Sinyal
Tips selanjutnya buat yang akan membeli Hp bekas adalah cek kualitas sinyal Hp. Sinyal menjadi bagian yang krusial, karena dengan itu smartphone bisa terhubung ke internet atau sekedar menelpon. Pastikan ponsel menangkap sinyal dengan baik.
Lihat di bagian atas, apakah tulisan operator muncul atau tidak. Coba ubah jaringan ke HSPA, 3G atau 4G. Apabila bekerja dengan baik plus bodi dan kondisi Hp mulus, ini bisa menjadi pertimbangan yang baik.
8. Cek Nomor IMEI Ponsel
Hal lainnya yang tidak boleh ketinggalan di cek adalah Nomor IMEI ponsel. Nomor IMEI ini sebagai identitas Hp yang langsung terintegrasi dengan sinyal sehingga dapat mengakses jaringan yang terdaftar di Indonesia.
Yang harus di cek adalah, pastikan nomor IMEI di Hp bekas sama dengan IMEI yang tertera di dosbook. Kalian dapat melihat nomor IMEI di About Phone atau cek dengan kode dial *#06#*.
9. Periksa Fungsi Kamera
Tidak bisa dipungkiri kalau kamera menjadi sektor yang diperhintungkan. Bisa kita lihat bahwa smartphone yang ada sekarang melakukan peningkatan kualitas kamera. Bahkan ada yang menamkan 4 kamera belakang dalam satu ponsel.
Jika kamera adalah sektor yang kalian incar ketika membeli Hp bekas, maka coba cek apakah berfungsi dengan baik. Pastikan tidak ada jamur yang membuat kamera tampak buram. Coba lakukan beberapa pengambilan foto atau video.
10. Cek Keaslian HP
Yang harus dicek saat beli Hp bekas berikutnya adalah keaslian ponsel. Buat kalian yang awam, bisa melakukan pengecekan OS atau ROM Hp. Apakah sesuai dengan varian yang perusahaan keluarkan.
Memang agak sulit membedakan Hp ori dan replika dari tampilan luar, karena hampi 95% barang punya bentuk dan tekstur yang sama. Jadi coba kalian lakukan beberapa fungsi lain seperti di atas tadi.
11. Periksa Proses Booting
Booting merupakan lama proses loading ketika ponsel dinyalakan. Ponsel yang bagus biasanya proses booting tidak terlalu lama atau bahkan cepat sehingga ponsel bisa digunakan.
Namun sebaliknya jika proses booting sangat lama, ada kemungkinan memori penuh atau bahkan Hp sudah pernah mengalami service. Sehingga ada beberapa sistem yang lambat untuk bekerja.
12. Cek Respon Layar dan Performa
Tips terakhir ketika membeli smartphone second adalah cek respon layar dan performa Hp. Coba lakukan pergerakan cepat atau menggeser layar ponsel beberpa kalia dan lihat responya. Apakah berjalan dengan baik atau malah ngaleg.
Kemudian coba buka beberapa aplikasi dan biarkan berjalan dilatar belakang. Lihat apakah performa menjadi menurun, terjadi leg atau macet. Jika masih normal, bisa jadi nilai lebih.
***
Nah seperti itu lah tadi hal yang harus dicek saat beli Hp bekas. Yang terpenting adalah jangan tergiur dengan harga murah. Pastikan ponsel masih benar-benar bekerja dengan baik, agar kalian tidak mengeluarkan tambahan biaya karena terjadi kerusakan.